Monday, November 17, 2008

Mungkin Aku Bermimpi, Rasanya Getir Membekas Sekali

Sudah dua hari tidurku berantakan. Sebentar-sebentar bangun. Persis seperti dua tahun yang lalu. Sungguh, sama sekali aku tak ingin mengingatnya. Bahkan, aku telah melupakannya....Tapi kejadian semalam membuatku tak berhenti menetesi sudut mataku, hingga jiwaku basah. Aku benci senja kemarin....Aku tak suka dengan kalimat itu yang mengiris miris atas sesuatu yang telah lama hilang. Seperti membuka lagi jahitan luka. Padahal telah mengering. Sakit bukan???
Kubukakan pintu setelah kau mengetuknya berulang kali, ketika kubuka...kau memintaku untuk menutupnya lalu kau pergi begitu saja.

Aku tak percaya, persis dengan dua tahun yang lalu. Mataku sulit terpejam. Pun ketika kubenamkan kepalaku, hanya sesekali merapatkan mata lalu terjaga hingga hari ini.

Tuhan,
nyeriku terulang lagi. Kusyukuri jika memang harus kurasa lagi.
Bukankah hidup penuh ujian??
Aku bersyukur sekali masih bisa mengambil nafas dan membuangnya perlahan pagi ini...
Di luar sana masih banyak yang kesulitan, lalu mengapa aku harus bersedih lama lama??
Aku membutuhkan mereka yang membutuhkan mampuku...

Papua........hey papua, aku hendak menengokmu beberapa waktu. Ijinkan aku hadir disitu minimal 6 bulan-1 tahun ya ya ya...!!
Amin.Amin.Amin

(...duh Gusti, kenapa anakku pengen ke luar jawa tho?? *papamama mode on*...)

hey hey hey yang sedang merantau di depok *fiuhh* selamat bekerja hari pertama ya!!
Kalo ada murid yang cerdas, katakan padanya salam dariku...kekekeke =P

buat semuanya,
.....Menarilah dan Terus Tertawa Walau Dunia Tak Seindah Surga.....


Love,
-ay-

No comments:

Post a Comment