Friday, September 12, 2008

Kisah Antara Tersangka, Korban, Saksi dan Jaksa

Beberapa hari lalu ada peristiwa dadakan di malam hari. Bagai disamber petir...

Ada yang penjahat yang bilang sayang, katanya tuh rasa sayang itu adalah rahasia hati*cuiiihh*
hihihi...bagaimana mungkin? Sementara si tersangka dan korban sama-sama jauh dan belum saling mengenal.
Tapinya si tersangka bermaksud menjalin hubungan lebih dekat dengan korban.

Hooo...hati hati ya, mungkin ini semacam perangkap buaya. Atau umpan buat mancing kura kura? Ya ya ya...agak heboh, karna pembuktian berbalik dari saksi sempat membuat korban repot. Loh kok korban yang repot? Yaeyalah, secara si korban tadinya sedang hidup damai dalam pelangi jiwa, tiba-tiba ada yang ketok pintu minta ijin masuk.

Jadi ya bingung kan mau gimana? Tapi rupanya si tersangka sendiri berusaha bijak untuk tidak memaksakan kehendak meskipun terus menggali lubang untuk mencari akarnya dimana dan seperti apa.

Hm...persidangan tidak resmi pun terjadi, tapi si saksi malah sok menghakimi. Malah pakai ketok palu pula. Sebagai pertanda sidang terpaksa diselesaikan. Saksi yang aneh!!

Lalu si jaksa penuntut pun angkat bicara, menanyakan ini itu seraya mengarahkan korban supaya aman dari gangguan *konslet yaaaa...*
Bijak juga rupanya jaksa ini.

Dalam persidangan yang biasa biasa saja ini memang tidak ditemani oleh pengacara masing-masing karena memang kedua pihak sudah pandai menjadi pengacara untuk diri sendi.

Berhubung hakim sebenarnya belum memberi keputusan akhir, jadinya si tersangka mengajak korban berdamai. Mereka pun berusaha menyelesaikan kasus tersebut.

Lalu apa hasilnya???

Silahkan pembaca menebak dan diperbolehkan mengusulkan hasilnya seperti apa dan bagaimana.
Jawaban diketik di comment blog ini dengan waktu yang belum ditentukan!!

Kelanjutan kisahnya....
Kita tunggu episode selanjutnya!!!

=P

No comments:

Post a Comment