Kenapa orang tua selalu menyuruh nyuruh anaknya cepat nikah disaat usia si anak menjelang 24?
Kenapa orang tua sibuk mengenalkan anaknya pada anak kolega kolega kantornya?
Kenapa orang tua kurang bisa mengerti bahwa si anak sedang menikmati kesendiriannya dalam rangka menuntaskan gelar profesinya?
Kenapa orang tua tidak membiarkan saja si anak memilih dan memilah sendiri siapa yang hendak dijadikannya teman hidup?
Kenapa orang tua tidak membiarkan si anak dengan memberikan kesempatan waktu tanpa terburu untuk menetapkan hati pada pilihan yang memang ditentukan Tuhan untuknya?
Kenapa?
Friday, August 1, 2008
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment